PROMOSI ONLINE MURAH DAN PASTI

PROMOSI ONLINE MURAH DAN PASTI
PROMOSI ONLINE SUKSES

Jumat, 28 Juni 2013

Orang yang Tidur Larut Malam dan Bangun Siang Lebih Sukses Karirnya


Jakarta, Tidur larut malam dan kebiasaan begadang sering disebut-sebut tidak baik bagi kesehatan. Anehnya, sebuah penelitian baru-baru ini menemukan kebiasaan yang dianggap buruk tersebut justru meningkatkan kecerdasan, penalaran hingga kemampuan analitik.

Para peneliti dari University of Madrid meneliti hampir 1.000 orang remaja dan menemukan bahwa orang yang suka terjaga hingga larut malam lalu bangun siang memiliki beberapa kualitas yang lebih unggul dibanding yang tidur lebih dini, terutama aspek kecerdasan, penalaran, pemikiran konseptual dan analitis.

Orang yang sering bangun pagi memiliki nilai yang lebih tinggi di sekolah. Tapi untuk masalah kesuksesan karir, peneliti menemukan orang yang bangun siang lebih unggul. Peneliti menduga bahwa kecenderungan ini disebabkan karena perilaku yang dilakukan setelah matahari terbenam cenderung menarik orang dengan rasa ingin tahu yang besar.

"Orang yang bangun siang cenderung menjadi orang yang lebih kreatif, ekstrovert, penyair, seniman dan penemu. Sedangkan yang bangun pagi lebih banyak berpikir deduktif seperti yang sering dilakukan pegawai negeri dan akuntan," kata Jim Horne, profesor psikofisiologi di Loughborough University seperti dilansirMedical Daily, Kamis (28/3/2013).

Untuk membandingkan kedua tipe orang ini, Horne menegaskan ada 2 perbedaan yang mencolok. Orang yang tidur lebih larut malam dan bangun siang cenderung lebih sosial dan lebih berorientasi pada manusia. Sedangkan orang yang bangun pagi cenderung lebih mengutamakan berpikir logis.

Tak hanya itu, penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Emotion ini juga menunjukkan bahwa orang yang bangun pagi cenderung lebih bahagia. Diduga sebabnya karena jam biologis orang yang bangun pagi pada umumnya lebih sesuai dengan masyarakat.

Penelitian sebelumnya yang dilakukan Angkatan Udara AS juga menunjukkan bahwa orang yang bangun siang lebih unggul dalam 'berpikir lateral'. Penelitian lain dari University of Southampton juga menemukan bahwa orang yang bangun siang rata-rata memiliki penghasilan yang lebih besar.


(pah/vit)
http://health.detik.com

Kamis, 27 Juni 2013

Nirmana Trimatra 2013

Nirmana atau yang lebih dikenal sebagai Rupa Dasar adalah mata kuliah sebagai basic tools dalam jurusan desain. Nirmana itu adalah sebuah karya yang berdiri sendiri tanpa melihat fungsinya sebagai benda pakai. Arti dari Nirmana adalah :
Nir : tanpa/ tidak
Mana : bentuk / makna /arti
Jadi intinya, nirmana adalah sesuatu yang tadinya tidak mempunyai arti,menjadi sebuah karya visual  tertentu dengan pengolahan unsur dasar visual.nirmana terdiri dari 2 jenis, yaitu nirmana 2D(dwimatra)atau lebih dikenal nirmana datar , nirmana 3D(trimatra)atau dikenal nirmana ruang.nirmana 2D adalah nirmana yang dibuat diatas bidang datar, memiliki panjang dan lebar.nirmana 2D melatih kepekaan mahasiswa untuk unsur-unsur rupa seperti warna, bentuk, garis,dan penerapannya. Dan mempertimbangkan komposisi, irama, dan kesatua kedalam karya bidang datar itu sendiri menjadi kesatuan yang harmoni.atau selaras. Nirmana 3D dibuat diatas bidang yang mempunyai panjang, lebar, tinggi, dan memiliki ketebalan, ruang serta volume. Sama seperti nirmana datar, sama-sama melatih kepekaan mahasiswa , dan melatih kreatifitas dan kepekaan estetis dalam bentuk 3 dimensi, serta pengenalan material seperti bahan ,struktur dan juga sifatnya. Perbedaannya dengan nirmana datar hanyalah karya 3 dimensi dinikmati dari berbagai sudut pandang secara serempak untuk mencapai keserasian rupa.
 Kreatifitas dalam nirmana atau rupa dasar.
Kreatifitas dalam ilmu desain pun adalah sebagai pintu gerbang untuk memasuki dunia seni. Dalam mata kuliah nirmana, kreativitas seorang calon desainer dapat dikembangkan. Menurut Primadi S Tabrani , kreatifitas adalah kemampuan manusia yang dapat membantunya untuk dapat berbuat lebih dari kemungkinan rasional dari data dan pengetahuan yang dimilikinya. Dan, kreativitas adalah satu kemampuan manusia yang dapat membantu kemampuan yang lain, hingga sebagai keseluruhan dapat mengintegrasikan stimuli luar(rangsangan yang keluar dari luar-pen) dengan stimuli dalam (yang telah dimiliki sebelumnya-memori)hingga tercipta suatu kebulatan baru. Menurut jalaludin rahmat, untuk menjadi orang yang kreatif, berikut adalah syarat-syarat yang harus dipenuhi :
1.       Kreatifitas menghasilkan gagasan baru
2.       Kreatifitas dapat memecahkan persoalan secara realistis
3.       Kreatifitas merupakan usaha untuk memperoleh insight yang orisinil, menilai dan mengembangkan sebanyak mungkin gagasan.
Intinya, kita harus bebas dari batasan-batasan yang sifatnya baku. Menurut De Bono pencetus tentang berpikir lateral atau berpikir 2 arah, bahwa kreatifitas terkadang terhambat oleh diri sendiri, melakukan pembatasan pada hal-hal yang tidak diperlukan dan dilakukan secara sadar atau tidak. Coleman dan Hammen menguraikan bahwa ciri-ciri orang kreatif adalah sebagai berikut :
1.       Kemampuan kognitif,termasuk kecerdasan diatas rata-rata,kemampuan melahirkan gagasan baru, gagasan yang lain dan fleksibilitas kognitif.
2.       Sikap terbuka, orang kreatif mempersiapkan dirinya menerima aneka stimuli, dan memiliki minat yang beragam dan berimajinasi luas.
UNSUR-UNSUR RUPA
Ialah elemen atau objek visual yang menjadi dasar terbentuknya sebuah rancangan visual. Macam-macam dari unsur rupa adalah :
1.Titik
Adalah unsur visual yang ukurannya relatif kecil, tidak memiliki panjang atau lebar, dan pangkan dari ujung sebuah garis atau bentuk yang akan dibangun.
 2.garis
Sebuah titil yang berjalan, jalur yang dilaluinya adalah garis. Garis adalah sesuatu yang membatasi bentuk dan menyatakan ruang. Dalam penggunaan, garis memiliki arah horizontal dan vertikal dan diagonal. Dalam desain, peran garis adalah untuk memberi aksen, pembatas, atau kolom.
a.garis lurus : garis vertikal, horizontal, dan diagonal
b.garis lengkung : lingkaran, setengah lingkaran, bentuk S, gelombang, bentuk spiral.
 3.Bentuk
Adalah sesuatu yang memiliki wujud atau shape yang tampak dari suatu benda. Khususnya untuk benda-benda 2 Dimensional.
Bentuk terbagi menjadi 2 macam, yaitu :
-          bentuk organis, segala sesuatu yang terdapat dialam bebas misalnya batu, atau daun. Biasanya wujud bentuk organis tidak kaku.
-          Bentuk non organis, atau bentuk geometris, yaitu segala bentuk ciptaan manusia. Memiliki 3 dasar yaitu segitiga, bujur sangkar, dan lingkaran. Atau basic form.
 4.Ruang
Adalah bentuk 2 atau 3 dimensional. Bidang atau keluasan positif atau negatif yang dibatasi oleh sebuah limit. Terjadi karena persepsi mengenai kedalaman sehingga terasa jauh dan dekat, tinggi dan rendah. Bersifat positif dan negatif, datar atau ilusi,. Memiliki dimensi panjang, lebar, dan dalam.ruang dikatakan datar atau flat bila semua bentuk terletak diatas bidang 2 Dimensi dalam bidang gambar atau kertas.
   5.tekstur
Adalah sifat dan kualitas fisik dari suatu benda. Kasar, halus, keras, lunak dan sebagainya tekstur terbagi menjadi 2 jenis, yaitu tekstur nyata dan tekstur semu, masing-masing terbuat dari alam dan ciptaan manusia.tekstur buatan alam yaitu tekstur yang tercipta murni dari alam, sedangkan tekstur buatan manusia adalah tekstur yang tercipta dari buatan tangan manusia dan media atau teknik tertentu.tekstur nyata adalah tekstur yang teraba secara fisik, memiliki permukaan yang khas yang bisa teraba oleh indra peraba. Sedangkan tekstur semu adalah tekstur yang tidak dapat teraba secara fisik tetapi secara kasat mata tampak seperti ada tekstur yang dapat diraba.
6. warna
Warna adalah kesan yang ditimbulkan oleh cahaya pada mata, menurut ilmu bahan dan produksi warna adalah pigmen. Warna termasuk unsur terpenting dalam bidang desain.sumber warna adalah cahaya yang diuraikan didalam spektrum cahaya, seperti dalam percobaan teori warna newton.
Sekian tentang nirmana, semoga dapat bermanfaat bagi semua pembaca.

Ini Merupakan sebagian Karya nirmana trimatra saya di semester 2 yang membuatnya membutuhkan waktu dan pikiran, tapi sangat menyenangkan di dalam proses pembuatannya apa lagi jika membuatnya kerja keras dan dalam saat penilaian dosen dapat mengapresiasi karya kita dengan baik terdapat rasa puas dan bahagia.












Nirmana Dwimatra 2012

Nirmana adalah pengorganisasian atau penyusunan elemen-elemen visual seperti titik, garis, warna, ruang dan tekstur menjadi satu kesatuan yang harmonis. Nirmana dapat juga diartikan sebagai hasil angan-angan dalam bentuk dwimatra, trimatra yang harus mempunyai nilai keindahan. Nirmana disebut juga ilmu tata rupa.
Metode tatavisual dalam seni rupa meliputi : irama, kesatuan, dominasi, keseimbangan, proporsi, kesederhanaan. Hasil akhirnya adalah karya seni/desain yangartistic (bernilai seni) dalam bentuk dwimatra ataupun trimatra.

Dalam membentuk karya seni/desain maka dibutuhkan bahan-bahan seperti bentuk, raut, ukuran, arah, warna, value/tone/nada, tekstur/barik, ruang, dan lain-lain.

Apabila bahan-bahan sudah dimiliki, kebutuhan selanjutnya dalam menciptakan karya seni rupa diperlukan alat-alat menata rupa, yaitu “tangga rupa”, yang berupa interval-interval tangga unsur-unsur rupa; raut, ukuran, arah, warna, value, tekstur, ruang/kedudukan, dan lain-lain. Interval tangga adalah tingkatan, gradasi, atautone.

Agar diperoleh karya seni yang indah/artistic diperlukan metode-metode, di antaranya adalah keselarasan/ irama, daya tarik/dominasi, keseimbangan, kesatuan/unity, keserasian/proporsi, dan lain-lain. Jika metode ini digunakan dengan baik dan tepat, maka setidaknya karya seni yang dicipta memiliki nilai keindahan. 
Namun perlu dipahami bahwa karya seni tumbuh dari rasa dan dipengaruhi oleh kepekaan dan visi seni si pencipta. Dengan demikian, hasil karya setiap orang akan berbeda-beda sekalipun metodenya sama. Ada yang kurang bernilai seni dan nada yang bernilai seni tinggi.


Ini karya Nirmana dwimatra pada saat semester 1 yang lalu
Ini nirmana bidang dengan warna 

stilasi tumbuhan

stilasi srangga

stilasi tumbuhan

bidang berwarna

Stilasi srangga dan tumbuhan
Di atas ini sebagian dari tugas-tugas nirmana saya yang terekam sebenarnya masih banyak lagi, tugas-tugas ini jangan terlalu d jadikan refrensi tugas kalian karena penilaian dosen itu berbeda-beda mungkin karya ini bisa jadi d anggap kurang oleh dosen yang lain.
Termakasih

Jumat, 21 Juni 2013

Maket Interior Dasar

Karya maketku yang pertama, di semester 2 Desain Interior Institut Seni Indonesia solo. Luarbiasa cukup menyita perhatian beberapa hari, tapi tak sia-sia hasilnya sudah bisa d bilang cukup memuaskan lah. Dengan keterbatasan pengetahuan saya tentang maket lo.
bahan terbuat dari yellowBoard 2mm, naket ini skala 1:20 ya walau desain ini masih untuk kamar pribadi yang sederhana namanya juga Interior Dasar.

yok kita tengok karya saya, kalok menurut kalian kurang bagus jangan d buli ya :), oh iya maket ini saya tengok dapet nilai 3,75 dari dosenya (#LumayanKan)






Dinding dan Furnitur di buat dari yellowboard d lapisin kertas print sebagai warna dan pola tekstur
yang lumayan susah itu buat jendela yang transparan itu, bahan yang lain ada spon ati dan mika.
sebanernya membuat kaya seperti ini mudah dan menyenangkan cuma agak membosankan ngerjain d bawah tekanan waktu yang mepet. buat amatiran seperti saya ini saya dah lumayan puas (blom Puas tp bersyukur)

Krishna T. Nugraha. Diberdayakan oleh Blogger.